~* Black Winged Angel *~

Vali dan Narvi

About Me

Foto saya
Seorang cewek yang baru menyadari kalo dirinya adalah seorang Fujoshi tingkat medium,Pecinta doujin Shonen ai & Yaoi (dengan beberapa pengecualian) tapi hanya yang gambarnya bikin...aw~, punya impian memiliki serigala, punya sayap(hiks!),mengendalikan api(HUAA!!pengen BGT!!). Saat ini sedang mencoba membaca doujin Final Fantasy 7...tapi masih menolak versi Hardcore or Lemon. Cih, gara-gara seorang doujinka dengan pen-name KIKI (sialan!) yang telah menularkan dengan gambar Cloudnya yang... ugh, mimisan gue... *nyari tisu*
Jumat, 23 Juli 2010

Dewasa = Dewasa?? BULLSHIT!!

Sumpah gue pengen banget jadi psikopat untuk menyiksa para koruptor. Pengeen banget.

Tadi siang, gue liat berita, isinya?? "Apakah Hari Anak hanya menjadi ceremonial belaka?"
Hah, sumpah gue langsung naik darah. Kenapa sih Pemda ga ngumpulin anak-anak gelandangan, jalanan dll di satu tempat? Dikasih pendidikan, tempat tinggal, uang jajan, gitu aja apa susahnya?? Uangnya?? paling ga sampai ratusan juta kan?

Toh kalo misalnya NGGAK PUNYA UANG YANG CUKUP, paling ga ngajakin semua anak-anak itu ke Dufan kek, liburan kek, ngasih baju baru kek! Toh tiket masuk Dufan ga sampe seratus ribu juga. 50 ribu paling mahal. Dikalikan ratusan anak misalnya, ga sampe puluhan juta juga! Coba para pejabat, kerjanyaaa cuma duduk-duduk di kursi, bolak-balik ke luar kota pake mobil mewah, ikut rapat ga berhasil, itu pun banyak yang ga datang! Seandainya kerjanya beres, semua janji dipenuhi, ini malah hasilnya ga jelas! BULLSHIT!! Extra Freak!!! Tapi herannya, gaji sampe puluhan juta?! BAYANGIN! Sekarang malah ada desas desus kalo gajinya pejabat mau dinaikin.

HALAH! KERJA AJA BELUM BERES, UDAH MINTA NAIK GAJI??!! DASAR GA TAU DIRI!!!

Gelar boleh master... Kerah boleh putih... Kalung leher boleh dasi... tapi moral, lebih menjijikkan daripada orang gila. Pendidikan bolehlah sampai negeri Cina, tapi akal sehatnya lebih rendah daripada sapi.

Disogok duit milyaran aja mau, gue sih ogah. Kalo ditodong buat gantiin tinggal disurga selamanya sih, gue ayuk aja.

Jaman sekarang nyari orang dewasa yang bener-bener "dewasa", susah banget. Kalo gue disodorin 10 orang, paling cuma 2 orang yang bener-bener "dewasa". Itu pun dari kalangan bawah yang tiap hari nyicipin asam-pahit kehidupan. Merekalah orang "dewasa", yang patut dicontoh. Tapi kayaknya ga mungkin ya, para pejabat itu mau mencontoh mereka. Wong gengsinya masih tinggi kok.

Mungkin permintaan gue ini mewakili permintaan SELURUH RAKYAT INDONESIA,
"Kami ga butuh janji-janji yang manis dimulut, tapi KAMI MINTA BUKTI!"



P.S:

Bagi anggota Pemerintah yang baca post ini, harap memakluminya. Karena ini adalah suara hati rakyat kalian. Kalau misalnya para pejabat atau kalian merasa tidak melakukan hal seperti yang menjadi jeritan hati di atas, tidak usahlah mempermasalahkan isi posting ini. Dan untuk kalian yang merasa melakukan hal di atas, bertobatlah. Karena semua ini akhirnya kembali lagi ke diri kita masing-masing.

Apakah kalian adalah orang yang pintar sehingga mau bertobat, atau kalian adalah orang yang bodoh sehingga tetap menyiksa diri kalian dengan tidak bertobat. Semuanya hanya Tuhan dan diri kalian sendiri yang tahu.

0 Toron toron Kuraudo:

Posting Komentar